Header Ads Widget

Belajar Terus Seterusnya Pembelajar

Ayo Menjadi Guru Penggerak!

Apa Itu Pendidikan Guru Penggerak?

Dilansir dari situs resmi guru penggerak, Pendidikan Guru Penggerak adalah program pendidikan kepemimpinan bagi guru untuk menjadi pemimpin pembelajaran. Program ini meliputi pelatihan daring, lokakarya, konferensi, dan pendampingan selama 6 bulan bagi calon Guru Penggerak di wilayah sasaran. Selama program, guru tetap menjalankan tugas mengajarnya sebagai guru di sekolah masing-masing.

Mengapa Harus Mengikuti Pendidikan Guru Penggerak?

Setiap guru sejatinya adalah penggerak. Setidaknya menggerakkan diri sendiri dalam menjalankan perannya sebagai pendidik. Hanya saja ada kemungkinan belum optimal dalam menerapkannya. Melalui Pendidikan Guru Penggerak ini, guru diingatkan kembali tentang filosofi pendidikan menurut Ki Hadjar Dewantara. Selain itu, melalui pendidikan ini juga guru diingatkan terkait nilai dan perannya sebagai guru penggerak. Selain materi tentang perubahan diri, dalam pendidikan ini juga menyajikan materi tentang perubahan di kelas dan sekolah.

Guru melakukan perubahan di kelas melalui proses pembelajaran. Proses pembelajaran yang diusung adalah berdiferensiasi, sosial dan emosional serta coaching. Sejatinya bagi beberapa mungkin bukan hal yang asing lagi. Namun, masih banyak yang belum memahami lebih jauh lagi. Selama ini proses pembelajaran masih menempatkan murid sebagai objek, bukan subjek. Pendidikan ini mendorong guru bisa menempatkan murid sebagai subjek. Hal lainnya adalah terkait coaching. Sejauh ini masih belum banyak guru yang memiliki mindset bahwa mengajar adalah coaching. Ini yang harus diubah. Sejatinya mengajar adalah coaching, yaitu mengarahkan murid untuk menggali potensi dan kekuatan dalam menyelesaikan permasalahannya sendiri. Bukan saja perkara akademik, melainkan juga nonakademik.

Sementara itu, pendidikan ini juga menekankan pada perubahan di sekolah. Guru sebagai peserta pendidikan dituntun untuk bisa merencanakan, mengelola, dan melaksanakan program berdampak pada murid. Ini adalah salah satu rangkaian dari penguatan diri seorang guru untuk menjadi pemimpin pembelajaran.

Guna memenuhi itu semua, pendidikan pun dilaksanakan secara kombinasi daring dan luring. Secara daring, guru belajar mandiri, mengerjakan tugas, dan konferensi terkait perubahan diri, kelas, dan sekolah. Secara luring, guru akan memperoleh penguatan materi pendidikan melalui kegiatan lokakarya dan pendampingan oleh pengajar praktik. Dalam kegiatan luring yang diselenggarakan sekali setiap bulannya ini guru bisa belajar dan berbagi praktik baik di sekolah. Praktik baik ini diperoleh dari aksi nyata dalam bentuk portofolio yang disusun oleh calon guru penggerak.

Selain itu, melalui pendidikan ini juga guru memperoleh kesempatan untuk memiliki karir yang bagus ke depannya. Kesempatan menjadi kepala sekolah dan pengawas adalah bonus bagi yang ingin terus mengembangkan kompetensi dengan meluaskan jangkauan sasaran hasil pendidikan.

Hal utama dari alasan mengapa harus mengikuti program ini adalah bertambahnya pengetahuan dan keterampilan menjadi pemimpin pembelajaran dalam mewujudkan profil pelajar Pancasila di sekolah melalui proses pembelajaran berpusat pada murid.

Siapa yang Bisa Mengikuti Program Ini?

Pada dasarnya setiap guru yang memenuhi syarat bisa mengikuti program ini. Terutama adalah guru-guru di semua jenjang pendidikan yang memiliki kemauan kuat untuk terus belajar. Selain itu, semua guru mata pelajaran juga bisa mengikuti program pendidikan ini. Hal ini karena pendidikan ini bersifat umum terkait pendidikan. Jadi tidak secara khusus belajar terkait materi mata pelajaran. Pada akhirnya hasil pendidikan ini dapat diterapkan dalam proses pembelajaran semua mata pelajaran.

Apa Saja Syarat Mengikuti Program Ini?

Syarat utama adalah komitmen kuat untuk menyelesaikan pendidikan selama 6 bulan. Syarat lainnya yaitu kemauan keras untuk belajar dan melakukan perubahan positif pada diri, di kelas, dan sekolah. Syarat yang tidak kalah pentingnya adalah keinginan untuk maju mengikuti perkembangan zaman murid. Tidak kalah pentingnya adalah memiliki nilai mandiri, kreatif, dan inovatif. Hal ini akan sangat berguna nantinya saat implementasi di kelas dan sekolah. Penguasaan terhadap teknologi merupakan prasyarat yang tidak boleh dilupakan. Hal ini karena akan mendukung dalam pelaksanaan pendidikan.

Berikut ini adalah kriteria/persyaratan mengikuti seleksi Guru Penggerak dilansir dari website resmi di sini:

Kriteria Umum

  • Tidak sedang mengikuti kegiatan diklat CPNS, PPG, atau kegiatan lain yang dilaksanakan secara bersamaan dengan proses rekrutmen dan pendidikan guru penggerak.
  • Guru PNS maupun Non PNS baik dari sekolah negeri maupun sekolah swasta
  • Memiliki akun guru di Data Pokok Pendidikan (Dapodik)
  • Memiliki kualifikasi pendidikan minimal S1/D4
  • Memiliki pengalaman minimal mengajar 5 tahun
  • Memiliki masa sisa mengajar tidak kurang dari 10 tahun
  • Memiliki keinginan kuat menjadi Guru Penggerak
  • Program guru penggerak akan ditujukan untuk guru TK, SD, SMP, SMA, SMK dan SLB

Kriteria Seleksi

  • Menerapkan pembelajaran yang berpusat pada murid
  • Memiliki kemampuan untuk fokus pada tujuan
  • Memiliki kompetensi menggerakkan orang lain dan kelompok
  • Memiliki daya juang (resilience) yang tinggi
  • Memiliki kompetensi kepemimpinan dan bertindak mandiri
  • Memiliki kemampuan untuk belajar hal baru, terbuka pada umpan balik, dan terus memperbaiki diri.
  • Memiliki kemampuan berkomunikasi dengan efektif dan memiliki pengalaman mengembangkan orang lain
  • Memiliki kedewasaan emosi dan berperilaku sesuai kode etik

Kapan Bisa Mengikuti Program Ini?

Sampai saat ini Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) telah menyelenggarakan sebanyak 4 angkatan di berbagai wilayah Indonesia. Info pada laman guru penggerak pendidikan akan diadakan hingga angkatan 8. Kabupaten Lombok Barat sendiri akan dibuka kembali pada angkatan 6 setelah sebelumnya angkatan 2. Rencananya akan dibuka pendaftaran mulai 10 Januari 2022. Sedangkan pendidikan akan dimulai pada tanggal 12 Agustus 2022. Untuk wilayah lain, bisa dicek langsung di SIMPKB masing-masing.

Jika tertarik menjadi guru penggerak juga, jangan lupa cek SIMPKB-nya secara berkala. Tentunya agar tidak sampai ketinggalan informasi terbaru terkait Pendidikan Guru Penggerak.

Berikut ini daftar wilayah sasaran Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 6.

Guru Penggerak, Merdeka Belajar

Posting Komentar

0 Komentar