Header Ads Widget

Belajar Terus Seterusnya Pembelajar

Simposium Guru Penggerak Lombok Barat

Kolaborasi dan sinergi adalah kunci bagi upaya perubahan yang sedang dijalani

SUDOMO

Hal tersebut benar adanya. Setidaknya dapat dilihat dalam Simposium Guru Penggerak Angkatan 2 Tahap 3. Simposium selama tiga hari sejak tanggal 21 hingga 23 Februari 2022 tersebut mengangkat tema ‘Sinergitas Guru Penggerak dengan Pemerintah Daerah dalam Proses Transformasi Pendidikan‘. Selaras dengan tema tersebut, simposium terlaksana berkat kolaborasi antara P4TK PKn dan IPS selaku penyelenggara Pendidikan Guru Penggerak dengan Pemerintah Daerah Lombok Barat serta Komunitas Guru Penggerak Lombok Barat (KGP Lobar).

Berkat kolaborasi rangkaian simposium yang bertempat di Hotel Aruna Senggigi tersebut dapat terlaksana dengan lancar. Berawal dari pembukaan dan pemaparan terkait kebijakan Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi Republik Indonesia (Kemendikbudristek RI), kemudian dilanjutkan dengan Penetapan Pengurus Komunitas Guru Penggerak Kabupaten Lombok Barat. Penetapan dilakukan berdasarkan Surat Keputusan yang telah diterbitkan sebelumnya oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Lombok Barat.

Rangkaian hari berikutnya adalah paparan dari Bupati Lombok Barat. Dalam paparannya Bupati Lombok Barat berharap ke depannya komunitas dapat bersinergi dengan pemerintah daerah dalam memajukan pendidikan Lombok Barat. Beberapa harapan tersebut di antaranya, yaitu turut serta dalam meningkatkan Rata-rata Lama Sekolah (RLS) dan memajukan literasi di Lombok Barat.

Guna memenuhi harapan Bupati tersebut, komunitas pun menyelenggarakan sidang komisi. Seluruh anggota KGP Lobar sebanyak 71 orang dibagi menjadi 4 komisi, yaitu Pengabdian Masyarakat, Pengembangan dan Penelitian, Organisasi dan SDM serta Publikasi dan Dokumentasi. Di tempat terpisah masing-masing komisi mendiskusikan rencana kerja komunitas tahun 2022.

Setelah sidang komisi berakhir dilanjutkan dengan sidang pleno. Dalam sidang pleno masing-masing komisi menyampaikan hasil sidang kepada seluruh anggota yang hadir. Masukan demi masukan untuk perbaikan pun dicatat. Catatan perbaikan menjadi dasar bagi penyusunan kesimpulan rencana kerja komunitas.

Pada sesi penutupan hari ketiga, dilakukan penyerahan rencana kerja KGP Lobar tahun 2022 kepada P4TK PKn dan IPS. Selanjutnya program tersebut akan disampaikan ke pihak kementerian untuk ditindaklanjuti. Penyerahan dilakukan setelah sebelumnya peserta memperoleh motivasi dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Lombok Barat yang diwakili Kabid GTK. Dalam paparan singkatnya Kabid GTK menyampaikan dukungan terhadap program kerja yang telah disusun. Termasuk dukungan untuk memprioritaskan anggota komunitas menjadi pemimpin pembelajaran di sekolah sebagai Kepala Sekolah. Motivasi selanjutnya adalah dari perwakilan Kantor Cabang Dinas Lombok Barat dan Mataram terkait dukungan bagi anggota komunitas jenjang SMA/SMK untuk bersilaturahmi dengan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan NTB serta Gubernur NTB.

Posting Komentar

0 Komentar